Belakangan, aku mulai tidak bisa tidur dengan
nyenyak
Aku mulai mengerti bahwa selama ini aku salah
telah keras berusaha
Menyia-nyiakan waktu dengan menunggu kau berubah
Menghitung detik demi detik hanya untuk sebuah
kedustaan
Kau berkata seolah tak ada yang salah, dan
bodohnya aku percaya
Sampai akhirnya aku mengetahui bahwa kita tak
baik-baik saja
Rahasiamu terus saja muncul dan keluar sebagai
kesakitanku
Kau berhasil membuatku mengenal lebih jauh dirimu
Dulu kamu begitu terang laiknya matahari di
garis ekuator
Tapi kekuatan cinta bukan untuk kita miliki
Kita tak lebih dari petualang yang bertamu untuk
merasa kenyang
Ketika kita tak lapar kita akan kembali
berpetualang, begitulah
Ini memang membunuhku, tapi dengan ini aku pasti
kembali hidup
Dengan kesabaran yang datang bersama dengan
pelukan hangat dari pelangi
Aku mulai kembali mendaki setiap detik demi
detik menuju titik yang kutunggu
Lebih dari sekedar mimpi, ini pasti nyata, kuyakin
ini bisa menjadi nyata
Anggur di tanganku bukan lagi untuk aku lihat
Sudah cukup ia dituangkan dan kukemabalikan
kembali pada tempatnya
Senyuman di tengah gaun putih itu yang
menguatkanku dan akan selalu menguatkanku
Terima kasih aku akan bangkit dan percaya mimpi
itu nyata